Rabu, 29 Februari 2012

Ramadhan Pohan: Mungkin Wiranto Masih Sakit Hati Kalah Dua Kali dari SBY



Partai Demokrat terus curiga ada kelompok tertentu yang menggunakan bekas pengurus mereka, Muhammad Nazaruddin, untuk menjatuhkan citra mereka.

Hal itu diiungkapkan Wasekjen DPP Partai Demokrat Ramadhan Pohan ketika ditanyakan soal tuduhan teranyar dari Nazaruddin ke Ketua DPP Demokrat Didi Irawady Syamsuddin. Terdakwa wisma atlet itu menyebut ada aliran uang US$ 5000 ke anggota Komisi III DPR itu tiap kali reses.

"Harus dicurigai siapa orang-orang di sekitar Nazar, karena dulu Nazar itu tertutup sama media kok sekarang tiba-tiba ngomong terus di media," jelas Ramadhan kepada wartawan di gedung DPR, Kamis (1/3).

Dia sebutkan lagi identitas salah seorang pengacara Nazaruddin, Elza Syarief, sebagai Ketua DPP Partai Hanura besutan Jenderal (Purn) Wiranto.

"Kemungkinan besar ada kepentingan politik, karena mungkin Wiranto masih sakit hati kalah dua kali dari SBY," tudingnya ke mantan Panglima TNI itu.

Wiranto memang telah dua kali gagal melawan SBY dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) langsung.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua juga menanggapi isu bahwa Elza Syarief memakai profesinya sebagai advokat untuk memukul Demokrat.

"Saya tidak berbicara ke arah sana, saya pikir landasan hukum berdiri di semua pihak," kata Max Sopacua di gedung Nusantara II, DPR Jakarta, beberapa saat lalu.-RMOL


Tidak ada komentar:

Posting Komentar