Sabtu, 28 Januari 2012

Ratusan Siswa Belajar di Sekolah Rusak

Semangat menimba ilmu para siswa di SDN Tugu 6, Cimanggis, Depok tetap menyala, meskipun mereka belajar di dalam kondisi ruang kelas yang rusak. Kondisi seadanya disebabkan karena belum selesainya proyek rehabilitasi tiga ruang kelas di SD tersebut.

Tiga ruang tersebut tidak memiliki pembatas. Pembatas kelas yang dipergunakan pun seadanya, hanya berupa spanduk dan triplek. Ruang tersebut juga tidak memiliki pintu dan jendela, serta masih beralaskan tanah. Kepala SDN Tugu 6 Sujiah mengatakan bahwa sudah tiga minggu para siswa belajar di kelas tersebut karena tidak ada lagi ruang kelas yang bisa dipakai. Sementara Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) harus tetap berlangsung agar proses pembelajaran tidak terganggu.

“Memang hanya dua kelas yang bisa kita manfaatkan untuk KBM. Ruangan yang di tengah dikosongkan. Dua ruangan tersebut hanya bisa dimanfaatkan oleh kelas VI, sedangkan siswa lainnya harus menumpang di SDN Tugu 8 dan SDN Tugu 11 yang masih satu lokasi,” ujarnya kepada wartawan, Minggu (29/01/12).

Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail berkunjung ke SDN Tugu mengatakan, pemisahan ruang kelas dengan alat seadanya merupakan upaya terbaik dari sekolah agar proses pembelajaran tidak terganggu sehingga para siswa bisa terus menerima pelajaran setiap hari. “Memang, para siswa tidak bisa bermain dengan leluasa karena ruang kelas tidak sempurna, untuk itu para siswa harus lebih berhati-hati dalam bermain. Kondisi seperti ini bisa dijadikan sebagai pembelajaran untuk bersabar bagi para siswa, karena tak lama lagi sekolahnya akan selesai diperbaiki,” tandasnya.-Okezone


Tidak ada komentar:

Posting Komentar